13 Februari 2017

Tradisi Menyiapkan Masakan Untuk Acara Pernikahan Di Kota Dan Di Desa

Acara pernikahan merupakan hal yang biasa dan sering terjadi dikota manapun di Dunia ini.

Tetapi ada yang menarik perhatian saya, yaitu tradisi menyiapkan masakan untuk acara pernikahan yang berbeda antara di desa dan dikota.


TRADISI MENYIAPKAN MASAKAN UNUK ACARA PERNIKAHAN
Apa yang berbeda ?

-    Di Desa menyiapkan masakan menggunakan cara gotong royong
-    Di Kota menyewa Jasa Catering

Terus apa Kelebihan dan kekurangan menggunakan cara yang berbeda tersebut ?
Jelas memasak untuk acara pernikahan mengunakan cara gotong royong dan menyewa jasa catering memiliki kelebihan dan kekurangan.

Umumnya cara gotong royong yang selalu dipakai di desa dalam hal menyiapkan masakan untuk acara pernikahan.


Kelebihannya adalah :


-    Lebih Hemat Biaya

Di desa dalam mengelar acara pernikahan menggunakan sistem gotong royong dan lebih mirip dengan sistem arisan.


Sehingga orang – orang lain akan menyumbang ke tuan rumah pemilik hajatan, seperti Uang, Ayam, beras, kelapa dan lainnya.


Dan harus dikembalikan saat orang yang menyumbang itu akan melaksanakan acara pernikahan atau acara hajatan lainnya.


Dengan adanya sumbangan sistem arisan ini, maka tentunya tuan rumah bisa lebi hemat biaya.

Dan tidak perlu lagi membeli hal – hal yang sudah disumbangkan, misalnya beras.

Kalau pun harus ada yang dibeli, maka menggunakan uang yang sudah disumbangkan tersebut.


-    Suasana Kekeluargaan menjadi lebih dekat


Sistem gotong royong pada acara hajatan yang ada didesa membuat banyak orang berkumpul disatu tempat.


Sehingga terjalin keakraban dan kekeluargaan menjadi lebih dekat.


-    Bahan masakan bisa diambil dari kebun


Sistem memasak untuk acara hajatan didesa, umumnya bahan – bahan tersebut diambil dari kebun, sehingga bisa menghemat pengeluaran.


Dan tentunya bisa diambil dalam jumlah banyak.



Kekurangannya adalah :


-    Tuan Rumah lebih capek

Karena acara memasak untuk hajatan membutuhkan waktu sekitar tiga hari, maka tentunya tuan rumah menjadi lebih capek.


Sebab harus mengurusi orang – orang yang berdatangan dan menyiapkan keperluan untuk orang yang memasak.


Selain capek dan juga orang yang datang harus menyisihkan waktu selama tiga hari untuk membantu tuan rumah, yaitu kamis, Jum’at dan Minggu.


 ..............................................................................................................................................

Dan Di Kota umumnya juga menggunakan Jasa Catering.

Kelebihannya adalah :


-    Tuan rumah lebih santai dan cukup istirahat

Karena persiapan makanan untuk hari ‘ H “ sudah diserahkan ke Jasa Catering.


Maka tentunya tuan rumah tidak perlu repot dan capek lagi untuk mengurusi masakan.


Sehingga tuan rumah bisa cukup istirahat dan tidak capek.


-    Tidak perlu menyiapkan peralatan makanan terlalu banyak


Biasanya jasa Catering sudah menyiapkan peralatan makanan seperti, piring, sendok,cangkir dan lainnya.


Sehingga tuan rumah tidak perlu lagi pusing menyiapkan peralatan makanan dalam jumlah banyak.



Kekurangannya adalah :


-    Harus mengeluarkan biaya lebih besar

Umumnya menyewa jasa catering sangat mahal, sehingga tuan rumah harus mengeluarkan biaya lebih besar.


-    Rumah terlihat sepi


Kalau menggunakan sistem catering, maka orang – orang hanya datang pada hari ‘ H ‘nya saja, sehingga rumah tampak sepi.


Demikianlah artikel singkat ini dibuat,semoga bermanfaat jika ada kesalahan pada Ide dan Penulisan saya mohon maaf.





Comments

Mohon ketika berkomentar harap menggunakan Akun Blogger , G+,Anonymous kalau URLnya di isi dengan Nama Blog, Maka dengan berat Hati komentarnya tidak saya Posting, :)
EmoticonEmoticon