23 Oktober 2021

6 Tips Sukses Interview Melamar Lowongan Kerja

Ketika hendak melamar lowongan kerja, pastinya Anda harus siap untuk melewati beberapa tes yang telah ditentukan.

Setidaknya ada 4 tes utama yang biasa digunakan oleh perusahaan untuk menguji para pelamar yang mendaftar lowongan kerja.

Tiga tes tersebut yakni tes administrasi, tertulis, psikologi, dan juga interview. Biasanya, banyak kandidat pelamar lowongan kerja gugur di tes tahap ketiga dan keempat.

Gugurnya pelamar di tahap ketiga banyak disebabkan oleh ketidaksesuaian antara pribadi atau psikologi pelamar lowongan kerja dengan kriteria yang diinginkan perusahaan.

Sedangkan di tahap keempat, biasanya disebabkan oleh rasa grogi, serta jawaban yang kurang memuaskan dari para pelamar.

Apalagi, di sesi interview biasanya juga terdapat pertanyaan-pertanyaan yang menjebak, sehingga membuat konsentrasi buyar dan tidak bisa maksimal dalam memberikan jawaban.

Dengan demikian, sangat tidak mengherankan jika tahap interview menjadi tahap yang paling menakutkan bagi para pelamar lowongan kerja.


Untuk bisa lolos tahap interview, yuk, coba intip 6 tips sederhana di bawah ini:

1. Jawab dengan jujur

Kejujuran menjadi salah satu hal yang penting dan harus diterapkan ketika menghadapi sesi interview lowongan kerja.

Perlu diingat, dalam interview biasanya yang menguji adalah orang-orang yang ahli dalam membaca mimik wajah, gerak tubuh, dan mengetahui tanda-tanda lain jika berbohong.

Maka dari itu, pastikan menjawab pertanyaan dengan jujur namum tetap dalam batas yang diperbolehkan.

 

2. Pilih kelemahan yang tidak berhubungan dengan pekerjaan

Alasan banyak orang memilih untuk berbohong di sesi interview yakni takut jika jawaban jujur tidak memberikan hasil yang baik. Apalagi pada pertanyaan mengenai kelemahan yang ada pada diri sendiri.

Solusinya, Anda harus menjawab pertanyaan dengan mengambil kelemahan yang tidak berkaitan dengan pekerjaan, sehingga perusahaan tidak akan mempermasalahkannya.

 

3. Lengkapi contohnya

Masih menyangkut tentang kelemahan yang ada pada diri sendiri. Ketika Anda menyebutkan kelemahan Anda, pastikan juga bahwa Anda memberikan contoh atau kasus nyatanya.

Semisal Anda adalah orang yang boros, maka Anda bisa katakan bahwa perilaku boros hanya berlaku ketika lapar, tidak dengan hal lain.

Atau bisa juga Anda katakan, bahwa gaji Anda masih  cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sekalipun Anda boros.

Dengan demikian perusahaan akan menganggap bahwa Anda adalah orang yang bisa mengatur keuangan dengan baik.

 

4. Tidak perlu berlebihan

Euforia dan merasa ingin tampil lebih unggul seringkali membuat diri sendiri menjadi terlalu bersemangat dan berlebihan.

Jawablah pertanyaan sesuai dengan yang ditanyakan, semisal Anda ditanya tiga kelebihan, maka Anda cukup menyebutkan 3 kelebihan.

Cukup jawab seperlunya dan gunakanlah bahasa yang tidak terlalu berputar-putar.

 

5. Berpikir sebelum menjawab dan tampil percaya diri

Untuk menghindari kasus seperti di poin keempat, Anda bisa memikirkan jawaban dari pertanyaan interview terlebih dahulu.

Cerna baik-baik maksud dari pertanyaan yang diberikan, kemudian berpikir sejenak, lalu jawablah dengan tegas.

Selain minimalisir perkataan yang tidak jelas, dengan berpikir sejenak Anda bisa memperlihatkan kewibawaan diri Anda dan menunjukkan bahwa Anda adalah pribadi yang tenang.

Selain itu, tampil dengan percaya diri juga menjadi penentu keberhasilan dalam tes interview lowongan kerja.

Orang yang percaya diri akan memperlihatkan aura yang positif, begitu pula sebaliknya. Maka dari itu, perbanyaklah latihan dan kenali diri sendiri terlebih dahulu agar nantinya bisa menjawab pertanyaan dengan percaya diri.

Nah, itu dia 6 tips sederhana yang diharapkan bisa membuat Anda sukses dan lolos tes interview.

1 komentar

  1. dulu tuh bingung kalau udah dapet pertanyaan soal "apa kekurangan diri anda".
    kalau bisa ngasih jawaban juga yang nggak merendahkan diri sendiri atau terkesan nggak bisa apa apa

    BalasHapus

Mohon ketika berkomentar harap menggunakan Akun Blogger , G+,Anonymous kalau URLnya di isi dengan Nama Blog, Maka dengan berat Hati komentarnya tidak saya Posting, :)
EmoticonEmoticon