25 Februari 2019

Cartridge Canon MX497, Dimana Lubang Tintanya !

Kebingungan terjadi sewaktu saya akan mengisi tinta warna hitam untuk cartridge Canon mx497, sebab lubang untuk menyemprotkan tinta tidak nampak sama sekali, tanda – tanda berupa lubang juga sulit dikenali.

Maklum printer canon mx497 baru datang beberapa waktu yang lalu di Kantor kami, jadi rada gaptek, heheheh. Apa mungkin saya tidak pakar masalah mencari lubang ? Entalah….



Cartridge Canon MX497, Tipe Cartridge Canon MX497


Yang jelas penampakan untuk lubang tinta  tipe cartridge canon mx497 ini memang berbeda dengan tipe cartridge canon lainnya yang sering saya pakai. Agak Misterius lokasi lubangnya.

Coba perhatikan dan Zoom gambar cartridge printer canon mx497 dibawah ini :



Cartridge Canon MX497 color, Cartridge Canon MX497 Black


Setelah dibuka kertas yang menempel  manis di permukaan cartridge canon mx497, maka akan terlihat lubang kotak – kotak yang bersekat – sekat.

Di Lubang yang bersekat – sekat itu sulit sekali mengenali lokasi lubang tinta cartridge pixma mx497.

Saya hampir pusing gara – gara cartridge canon mx497, Kenapa saat tinta  printer canon ini habis saya yang malah ketiban apes mengisinya ?  biasanya teman saya yang selalu ketiban sial mengisi tintanya.

Agar tidak ceroboh dan sok pintar, maka saya putuskan untuk mencari infonya di Youtube, bertanya dengan teman hasilnya nihil, mereka tidak tahu atau memang Kura – kura di dalam Perahu ( pura – pura tidak tahu ).

Dari hasil info yang saya dapatkan dari Youtube , entah channel Youtube siapa saya tidak tahu, subscribe juga engak, heheh…

Maka, lubang tinta Cartridge Canon MX497 lokasinya tetap berada di dalam lubang kotak – kotak yang bersekat, namun diposisi tertentu, Perhatikan dan Zoom Gambar dibawah ini :



Lokasi Lubang Tinta Cartridge Canon MX497 Black,Lokasi Lubang Tinta Cartridge Canon MX497 Black Color


Lokasi lubang tinta tipe cartridge canon mx497 ditandai oleh sebuah lubang yang sangat kecil dan hampir tidak kelihatan kalau dilihat dengan pencahayaan yang agak remang – remang.

Jadi bawa saja  ketempat yang pencahayaannya super terang agar lubang tinta si cartridge printer canon mx497 bisa kita lihat dengan jelas, bila perlu kita senteri dengan senter Smartphone. Atau bantingkan saja jika Anda Pusing ( resiko Anda Tanggung sendiri yach ).

Karena lubangnya lumayan kecil dan sulit untuk menancapkan si jarum suntik tinta, maka sebaiknya lubangnya diperbesar.

Memperbesar lubang tinta Cartridge Canon MX497 tidak perlu saya ajari, sebab Anda pasti tahu caranya, jangan saja pakai bor yang besar karena akan merusak si cartridge pixma mx497-nya, kalau saya pakai paku ukuran sedang.

Untuk Cartridge Canon MX497 yang khusus berwarna ( selain hitam ), memang tidak kesulitan mencari lubang tinta warnanya, sebab penampakan lubangnya mudah dilihat, perhatikan dan perbesar gambar dibawah ini :



Cartridge Canon MX497, Dimana Lubang Tintanya !


Jika Lubang untuk tinta warna Cartridge Canon MX497 kurang besar, silakan diperbesar sendiri jangan minta tolong dengan tetangga Anda.

Untuk No seri cartridge canon mx497 yang saya pakai bernomor seri 745 untuk Cartridge Canon MX497 Black dan No Seri 746 Cartridge Canon MX497 Color, jadi ingatkan saja no Seri tersebut jika Anda suatu saat akan membeli cartridge printer canon mx497 yang baru.

Untuk harga cartridge canon mx497, baik yang black atau color, sepertinya berbeda pada setiap daerah masing – masing, semakin jauh dari Produsen maka, kemungkianan akan semakin mahal.

Dari yang saya cek di situs penjualan online harga cartridge canon mx497 Color seharga Rp. 268.000,- dan untuk harga cartridge canon mx497 black seharga Rp. 351.500,-.

Kalau harga satu set cartridge canon mx497 Color / Black Rp.515.000, sebelum membeli sebaiknya disurvei atau dibanding – bandingkan dahulu antara harga cartridge canon mx497 disitus penjualan online A dengan disitus penjualan online B, siapa tahu ada yang lebih murah, lumayan pengiritan. 

Bila perlu bandingkan juga dengan harga yang ada di Toko di Kota Anda, siapa tahu lebih murah dan selisih harganya bisa membeli shampo sachet buat keramas dihari Jum’at.

Untuk cara mengisi tinta printer canon mx497, sepertinya tidak perlu saya informasikan sebab pembaca sudah pasti pinter melakukannya, asal jangan salah isi saja, terutama pada cartridge yang khusus untuk tinta warna.

Kalau sampai salah isi warna tinta pada cartridge Color, maka pada hasil print nanti, warna tintanya juga berubah dan berpotensi merusak cartridge, jadi jangan sampai melamun atau mikiri Hutang Piutang saat pengisian cartridge Color.

Perhatikan dan Zoom Gambar Lokasi Pembagian Lubang Tempat pengisian cartridge Color dibawah ini :


Lokasi Lubang Tinta Untuk Cartridge Canon MX 497 Color



Kenapa saya bela – belain membuat gambar Lokasi lubang tinta warna untuk Cartridge Canon MX497 ? 

Ini tidak lain, gara – gara teman saya yang bawaanya selalu ngobrol melulu sehingga ia salah memasukkan warna tinta, padahal Cartridge Canon MX497 masih baru dan Bos di Kantor masih sayang - sayangnya.

Dan ia terpaksa harus menyedot isi tinta tersebut ( daripada kena Marah Si Bos Di Kantor ), bukan dengan mulutnya untuk menyedot tintanya, namun pakai jarum suntik.

Proses pembersihan tinta yang salah masuk kamar ini terbilang cukup memakan waktu, sebab tinta yang sudah khilap masuk ini harus dikuras terus dengan cara disedot dan diprint menggunakan kertas, sehingga warna yang salah masuk tersebut menjadi habis.

Akibat Ulahnya banyak kertas yang habis sia – sia, tekor dah.
Memang ada sich langkah mudahnya jika tidak mau pusing mengurusi Cartridge Canon MX497 yang salah kamar / penempatan warnanya, yakni beli ditoko saja terdekat. Beres masalah Dunia.

Namun itu solusi buat orang yang duitnya sekarung, Jadi bagi kita yang isi dompetnya tidak friendly sebaiknya hati – hati dalam mengisi tinta printer canon mx497 color agar tidak kena marah Bos di Kantor dan supaya isi dompet kita tidak bocor.

64 komentar

  1. Makasih infonya.. saya nggak akan bakalan beli model yang ini.. berarti ruwet banget ngurusnya.

    hahaha..

    Kalau sudah tahu ruwet dibeli mah yah sama saja boong bikin masalah sendiri..Apalagi sampai harus pakai pake paku segala untuk memasangnya..

    Hadeun..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yang beli bukan saya Pak, tapi rekan kerja, saya mah selektif kalau membelinya. Hahahah....

      sebelum membelinya belum tahu akan keruwetannya, Pak, :)

      Bukan memasangnya pakai paku Pak, tapi melobanginnya.. :)

      Hapus
    2. sama, sha kok mbayangi aja udah ribeet hahaha

      Hapus
  2. kenapa gak pakai tinta infus kang? jadi gak perlu cari lobang lagi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. belum Mas, masih kangen pakai tinta suntik, sebab setelah suntik cartridge maka kami bisa suntik rekan kerja lainnya yang membandel, hahahah....

      Hapus
    2. suntik imunisasi aja bang tu temennya yg bandel.. :D

      Hapus
    3. hahahah...... pernah Mas, tapi cuma nakut- nakutin saja, rupanya ia takut benaran, hahahah...

      Hapus
  3. kalau saya disuruh nyari lubang tintanya bentuk begitu pasti pusing tuh kang... asli lihat foto kang Nata saya bingung, banyak kotak2 gitu mana lubang tintanya..
    ai ai ingat dulu waktu kerja, saya itu kebagian ngisi tinta ke printer, untung ga kayak printer yang ini he he he

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahah..... memang bikin pusing Mbak kalau belum berpengalaman, heheheh....

      Zaman Mbak dulu printernya tidak serumit sekrang ini, heheheh

      Hapus
  4. Membaca... Apa mungkin saya tidak pakar masalah mencari lubang ?

    Saya jadi kepikiran, kira kira ini lubang apa ya yang dimakhsud ?

    Yang jelas lubang yang di masukin,
    Di masukin apa coba..?

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahah..... ngk usah dipikirin mas masalah lubangnya, ntr keinjak lubang loh.... :)

      Hapus
  5. Makhsudnya lubang untuk pengisian reffil tinta ya Mas..?

    BalasHapus
  6. Awas... Untuk lubang yang satu ini jangan sampai salah alamat loh mas..

    Jangan sampai lubang tinta merah di isi tinta hitam, kalau keliru, nanti hasil printer jadi nggak karu karuan

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahh...iya betul mas sekali mas, mata butuh fokus ke target... :)

      Hapus
  7. Wah...syukurnya punya saya Canon ip 2770 jadi mudah sekali menemukan lubang tintanya dan meng'injeksikan tintanya Kang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. kami jg ada yg versi ini mas, memang sich canon versi ip 2770 produknya bandel dan jarang rusak, namun blm bisa foto copy... :)

      Hapus
  8. Aduh ada ada aja kang nata ini.. wkwkw emang bisa yak kang bolongin pake paku gakan rusak apa ya, hehehe emang kang nata saya aja gapernah berani isi ulang sendiir, selain tangan belepotan, waktu terbuang sia2, akhirnya tiap mau print keluar aja dah hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahah.....

      bisalah mbak asal jng kuat2 melobanginya, biasanya aman, hehehe..... :)

      Hapus
  9. Kalau saya menyerah pakain canon mas soalnya setiap kali tintah nya habis eh sudah di isi malah nyala terus lampunya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. itu eror mas coba direset...perhatikan kode erornya mas, setelah itu cari digoogle solusinya, saya sering begitu dan akhirnya dapat ilmu baru klu kita suka tantangan utk memperbaikinya... :)

      Hapus
  10. Butuh usaha bngat ya. Ada yang praktis juga loh, pake tinta infus. Klo tempat saya mah jarang print warna, jadi cuma foto copy sekalian print doang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. kmaren itu yg beli teman saya, jd mungki ia lupa beli yg versi infus....

      saya jg seperti itu mas, jarang print warna. Cuma print yg hitam mulu... hahaha. :)

      Hapus
  11. RUMIT AMAT YA PERMASALAHANNYA, saya malah baru tau ngisi tinta bakal serumit itu.

    yang saya tau soal alat print mah, cetak, cetak, cetak.

    saya malah belum pernah tau orang mengisi tinta printer.

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahah.. saat ingin print " Proposal Cerpen" pasti menggunakan warnet yach mas....? :)

      Hapus
    2. Tapi selama ini cerpen saya belum ada yang saya print mas.... hahaha

      Biasanya kalau lagi ada tugas kuliah tuh... sering banget ngeprint.

      Hapus
  12. Urusan sama tinta printer yg seri lama itu aja udah melatih kesabaran kang. Padahal jelas2 letak lubangnya dimana kelihatan. La ini makin baru serinya malah makin susah nyarinya.. Dobel2 sabarnya brati ya kang 😂

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya.mbak saya mesti harus sabar klu soal nyari lubang Cartridge :)

      klu ngk sabar.... bisa2 kerjaan ngk kelar2... hahahah... :)

      Hapus
  13. Wah aku paling males tuh kang berurisan sama printer dan tetek bengeknya. Aku taunya langsung pakek aja. Gak jarang kalo mau print revisian alih2 pake printer sendiri malah print si t4 fotokopian. Soalnya printernya ngadat sih hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahaha.. cari yg simple yach mbak...? :)

      soal printer memang agak rempong sich mbakk, namun apa boleh buat, jalani saja dng penuh kesabaran, :)

      Hapus
  14. Printernya rumit juga ya? bisanya canon itu mudah sekali. Dan saya punya dua printer mirknya canon semua. Cara pasang tintapun mudah sekali.
    Ya, tinta asli harganya selangit. Pening dikepala.

    BalasHapus
    Balasan
    1. sebetulnya tdk rumit mas, cuma krn baru jadi belum faham, maklum masih gaptek, :) hahaha

      Hapus
  15. untung yang bagian ngurusi tinta habis kayak gini suami hihihi..jadi biasa tahu beres saja.
    Hmm, tapi bagus juga kalau saya belajar yaaa..siapa tahu pas tinta printer habis, dia lagi ke luar kota, masak mau beli printer baru ..kwkwkw
    Makasih infonya Mas:)

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahah...enak tenan mbak ada si suami yg bisa diandalkan utk urusan tinta dan printer :)

      betul, mbak butuh belajar, siapa tahu nnti kepepet saat suaminya sdg tdk ada dirumah. :)

      Hapus
  16. Kang nama templete saya terkemuka, bawaan blogspot.

    BalasHapus
    Balasan
    1. heheheh.... Iya Mas Mksih Infonya, namun bisa bentuk seperti itu bagaimana yach mas, sebab saat saya coba, kok hasilnya beda, agak polos gitu, hehehhe....

      Hapus
  17. Saya kalau bongkar-bongkar komponen printer suka pusing, karena belepotan kadang dan salah sedikit bisa nggak ngeprint itu printer. Mendingan ngoprek PC daripada ngoprek printer...hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahah... terkadang memang seperti itu Mas, klu printernya sedang ngambek, susah dibujuk rayu, heheheh... :)

      Hapus
    2. Sama juga dengan saya mas dody

      Hapus
  18. Printer di kantorku nah lubang tintannya keliatan bgt, masih jadul sih. Hahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. enak mbak klu kelihatan mudah nyuntikan tintanya, hahahah... :)

      Hapus
  19. Info yang bermanfaat, agar tidak salah pilih printer...trmksh...

    BalasHapus
  20. sekarang ini kalau tidak tahu bisa langsung searching ke google atau youtube ya mas, jadi mudah semuanya

    BalasHapus
    Balasan
    1. zaman sekarang lebih mudah, tempat bertanya onlinenya banyak, Mbah GOogle, heheheh

      Hapus
  21. Saya sering banget nih di suruh ganti tinta printer di kantor -_-
    padahal saya jarang banget pake tinta bahkan gak pernah pake

    BalasHapus
    Balasan
    1. ngk apa2 Mas disuruh2 karena bisa nambah pengtahuan dan seluk beluknya, sehingga disaat kepepet kita sudah pinter tentan masalah cartridge. :)

      Hapus
  22. Hahahaha atidak pakar mencari lubang nih masnya

    Aku belum pernah sih ganti tinta printer sendiri
    Manja banget soalnya, biasa minta diisiin wkwk

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahah.... itu artinya Mas Tergolong dalam Kasta Orang berduit, heheheh.... tinta habis beli cartridge baru, printer bandel / macet ganti baru, :)

      Manis manja Grup yach Mas ? :)

      Hapus
  23. Saya ga paham lubang tinta
    Dari mesin print apapun mereknya
    Kalau lubang kata-kata
    Saya ngerti karena dari hati saya

    :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. HAHAH.... kalau masalah Lubang Kata2 Mbak Anis yang Jago, Jago membuat syair.... :)

      Hapus
  24. Pas masih kuliah sering bgt bermasalah dengan catride. Tapi dengan otak atik sendiri, ya akhirnya bisa. Walaupun beberapa hari kemudia rusak lagi. wkwkw

    Intinya klo maenin catride itu pasti belepotan. :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. betul Mas, main cartridge harus rela tangan blepotan tinta, main api harus rela kebakaran dan main blog harus rela jari tangan kriting, :)

      Hapus
  25. Kalau saya mah sih kang sudah sering mengganti tinta, jadi info ini bisa menjadi penegas saya agar memasukan dengan posisi yang lebih baik lagi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahahaha...berarti jam terbangnya sudah banyak yach mas, Ilmunya juga pasti banyak juga. :)

      Hapus
  26. di kantor, printer tinggal make aja
    klo rusak atau maintenance seperti pengisian tinta,dll ada devisi sendiri yg handle.

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahah...enak sekali seperti itu mas, tinggal panggil orang. Klu ditempat saya harus isi sendiri dan blepotan sendiri, hahaha...

      Hapus
  27. Canon jual printer murah tp mahal di catridgenya ... #sedih kalau pas tinta habis, lebih enak yang sistem infus, lebih tenang tinta habis tinggal tuang isi, praktis.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya Betul sich Mas, Cartridgenya Mahallll, bikin kocek bolonggg.... hahahah :)

      Hapus
  28. Wah kang nata buat saya nostalgia :'). Saat itu, saya masih pakai seragam dan mau benerin printer sekolah. saya bingung karena, ya itu tadi. saya tidak tau lobang tintanya dimana. Karena sebel, saya tidak sadar tintanya udah ada dibaju saya aja. heheh

    BalasHapus
    Balasan
    1. HAHAHAH....Maaf2 dek, bukannya kakak sengaja membuka luka lama Dek Tri, tapi memang sengaja, hahahahh....

      Tapi sekarang sudah paham toh tentang lubang tintanya ? kalau belum paham kursus dng kakak yach, hahahha.... :)

      Hapus
  29. wakakkakakkaka, iya juga ya, daripada rempong mending di banting, trus pura2nya bilang, ga sengaja jatuh, jadi beli lagi yang lain yang ga ribet kayak gini wkwkwk

    Btw kalau ngomongin printer dalam dunia kerja, bakalan panjang banget, banyak banget drama tentang printer.
    Apalagi waktu kerja punya boss yang mirip karakter bossman dalam my stupid boss itu wakakakakakak

    yang jelas, kalau printer kantor mah bikin gregetan. saking gregetannya, saya pernah minta printer sendiri ke bigboss, ga boleh ada yang make, biar ga cepet rusak, sementara saya seringnya butuh ngeprint urgent setiap saat :D

    BalasHapus

Mohon ketika berkomentar harap menggunakan Akun Blogger , G+,Anonymous kalau URLnya di isi dengan Nama Blog, Maka dengan berat Hati komentarnya tidak saya Posting, :)
EmoticonEmoticon