02 November 2018

Hampir Terjatuh Dari Motor Akibat Lubang di Jalan Aspal : Hati – Hati saat mengiringi mobil ketika menggunakan Motor

Jalan Aspal di daerah Kami tidaklah semulus seperti jalan tol, sebab ada – ada saja lubang yang mengangga dan siap mengancam keselamatan para pengguna jalan.

Beberapa waktu yang lalu, saya hampir saja terjatuh dari motor karena tidak sengaja melewati sebuah lubang.

Hampir Terjatuh Dari Motor Akibat Lubang di Jalan Aspal : Hati – Hati saat mengiringi mobil ketika menggunakan Motor


Untunglah Lubangnya tidak begitu besar dan lebar, sehingga ban motor bisa melewatinya, kalau tidak, mana  mungkin artikel ini bisa saya tulis, karena saya pasti sedang dirawat.

Awalnya sich saya mengiringi sebuah mobil dengan jarak sekitar 5 meter, eeee…setelah mobilnya lewat lubangnya muncul dan saya tidak sempat mengelak, Untung saja lubangnya tidak dalam.Alhamdulillah bisa selamat.

Kalau tidak, maka saya pasti batal pergi ke kondangan, karena pada waktu memang saya sedang menuju ke sebuah gedung tempat orang yang akan mengadakan resepsi pernikahan.

Dari pengalaman ini, kita memang harus waspada ketika akan berkendara, apalagi ketika akan mengiringi sebuah mobil.

Sebaiknya posisi kendaraan motor kita lebih ke kiri atau kekanan mobil, agar badan jalan di depan bisa kita lihat.

Atau lebih baik kita mendahuli segera  mobil tersebut atau ambil jarak sekitar 20 meter dibelakang mobil, supaya penampakan jalan bisa kita lihat dengan utuh.

Keselamatan kita diJalan masih tergantung dengan tingkat kehati – hatian dan kewaspadaan kita.

Waspadalah – waspadalah…….

7 komentar

  1. wah memang kang, kalau sudah tidak bisa mengelak lubang gawat ya ceritanya...

    baik kang, waspada

    BalasHapus
  2. Memang wajib waspada ya kalau berkendara di jalan raya. Lubang-lubang pada jalan raya seharusnya cepat diperbaiki oleh pemerintah setempat agar nggak mencelakai pengguna jalan.

    BalasHapus
  3. Hati2 kang, memang berbahaya jalanan, terutama ketika dibelakang kendaraan lain, karena kita tidak tahu apa yang ada di depan. Resiko apabila hujan tiba, lubangnya berkamuflase, tahu2 zonk aja.

    Sudah banyak nyawa melayang karena lubang, sebenarnya jatuhnya tidak masalah, tapi ekses akibat jatuh itu, entah terlempar ke sisi jalan lain, tertabrak atau terlindas kendaraan lain itu yang fatal.

    Selalu berhati-hati jika berada di belakang mobil, perhatikan jarak aman, katanya sih patokan pada ban, karena umumnya pengemudi akan menghindari lubang, jadi line ban itu kemungkinan kecil tidakan melintas lubang kecuali posisinya sulit untuk mengelak lubang.

    BalasHapus
  4. Udah banyak banget kang kejadian motor yang tertabrak atau terlindas gegara menghindari dari jalan yang bolong2.. Memang sekarang bawa motor lebih beresiko ketimbang pake kendaraan roda empat. Yang pasti harus lebih teliti karena kita punya nyawa cuma 1 ya kang heeee

    BalasHapus
  5. Duh hati2 kang.

    Saya nih selalu ngomel kalau pak suami bawa motor trus terlalu mepet di belakang mobil.

    Resiko banget, kalau enggak nabrak saat mobilnya berhenti mendadak atau ya kayak gini, ada lubang ga sempat mengelak.

    Setelah saya bolak balik ingatin pak suami, lalu tiba2 sekitar 3 tahun lalu, saya sendiri malah yang nyaris jatuh karena lubang.
    Kasusnya juga sama, saya di belakang pick up, trus ternyata ada lubang besar banget.
    Langsung saya kaget dan untungnya masih bisa ngendalikan motor, meski kuku saya luka karena kegesek aspal huhuhu.

    Kualat kali ya, suka ngingetin orang, tapi diri sendiri gak ingat wakakakkaka

    BalasHapus
    Balasan
    1. bukan kulat si Mbak, tapi Mbaknya mungkin ngelamun, heheheh..... untung kukunya lecet, kalau dompetnya yang lecet, kan tambah pusing, heheheh........

      Hapus

Mohon ketika berkomentar harap menggunakan Akun Blogger , G+,Anonymous kalau URLnya di isi dengan Nama Blog, Maka dengan berat Hati komentarnya tidak saya Posting, :)
EmoticonEmoticon