06 Desember 2019

DAMPAK PERATURAN YOUTUBE 2019 TENTANG KONTEN ANAK – ANAK TERHADAP CHANNEL SAYA

Dengung kegelisahan Youtuber pemilik konten anak – anak bukan lagi sekedar mimpi buruk, namun merupakan sebuah kisah nyata yang terjadi semenjak diluncurkannya peraturan youtube terbaru2019.

Channel saya saja yang baru dibangun dan belum menghasilkan duit ini pun harus rela dengan terpaksa untuk Manut dengan peraturan youtube terbaru di tahun 2019 ini.#oalah




Tujuan dari Peraturan Youtu beterbaru 2019 ini adalah : “ Untuk mematuhi Children's Online Privacy Protection Act (COPPA) “.

Inti isi dari peraturan youtu beterbaru 2019 , saya rangkumkan seperti ini :

1. Semua Kreator WAJIB memberitahu atau melaporkan ke Youtube, apakah kontennya dibuat atau ditarget untuk anak – anak atau bukan.

2. Pelaporan tentangkonten bias dilakukan melalui tingkat channel atau tingkat video.

3. Jika channel youtubenya khusus ditargetkan penontonnya bukan dari kalangan anak – anak atau khusus untuk di tonton anak - anak, maka bisa disetting melalui tingkat channel.

4. Jika channelnya adalah konten campuran ( video gado – gado ) , sebagian konten untuk anak anak dan ada juga sebagian konten bukanuntukanak – anak, maka bisa disetting melalui tingkat video ( disetting per/video ).

5. Pihak Youtube akan menonaktifkan iklan yang dipersonalisasi di Konten anak – anak. ( ini bagian yang mengelisahkan paraYoutuber content anak - anak ).

6. Pihak Youtube akan menggunakan machine learning untuk mengidentifikasi video yang dengan jelas di buat untuk Anak-Anak. ( dibagian ini , Youtube akan merazia satu persatu setiap channel / Video dengan menggunakan mesin pembaca ).

Terus Apa dampaknya dengan channel saya ,gara – gara peraturan terbaru youtube di tahun 2019 ini ?

Ya.100 % ada,hahaha…, Mbok yah channel saya ditargetkan untuk di tonton anak – anak.Itu artiknya iklan adsense bakal tidak muncul di konten video saya.Glek.glek, glekkk…..!

Sudah tentu jika saya ingin meneruskan membangun channel tersebut, saya wajib banting stir dan mau merubah haluan isi konten video saya.#Artinya saya kudu mulai dari NOL BESAR lagi yah.Huhuhu.

Padahal konten anak – anak yang saya buat tersebut, sudah susah payah saya mengerjakannya.#Sudah mengeluarkan modal  beli spidol warna.Hahah.Hayyahhh….Lugi anak muda.

Untuk membuat konten penganti, saya sudah memikirkan harus membuat konten tentang apa. Tapi persoalan besarnya adalah si Komputer saya sedang rusak.Jadi saya tidak bisa melakukan editing video.

Selain peraturan youtube terbaru 2019 ini sangat berdampak terhadap perubahan konten yang akan saya buat, juga saya kudu harus merelakan jika suatu saat konten anak – anak tersebut tidak ada iklannya.Padahal trafik penonton sudah menunjukan perkembangan yang positif.

Walau konten youtube saya tersebut ditargetkan untuk anak – anak, namun penontonnya malahan orang – orang dengan usia diatas 17 tahun ketika saya cek di analitik Youtube.#anehkan.

Jujur saja ketika tulisan ini dibuat ,saya belum memutuskan untuk melakukan setting seperti yang diperintahkan Pihak Youtube. Saya masih dilemma dan masih membutuhkan petunjuk yang tepat.

Ada saran..?

17 komentar

  1. Balasan
    1. Silakan baca di Postingan sebelumnya gan, hahaha....amburadul channelnya sekarang.hahah.

      Hapus
  2. makin lama, makin ada-ada saja ya syaratnya, tapi memang dunia internet sudah semakin mengkhawatirkan sih ya, banyak konten ngasal, trus dilihat anak-anak, terus malah merusak anak-anak.

    Bingung juga ya kang, sementara kontennya pas buat anak-anak :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya.itulah penyebabnya sehingga Youtube membuat syarat baru. Jadi untuk anak - anak ada Youtube khusus buat anak anak, sehingga anak anak jadi nyaman nonton youtube.Dan emak emak ngak khawatir lagi kalau anak anaknya nonton youtube khusus anak anak. Yaitu Youtube Child. :)

      Hapus
    2. Saya belum donlot Youtube buat anak-anak kang, tapi disetel sih batasan usianya di google saya, alhasil kadang saya butuh liat beberapa video di Youtube, meski aslinya aman aja, tapi nggak bsia dibuka karena pengaturan tersebut hahahaha

      Hapus
  3. Cukup njlimet juga ya kang aturan yutub, tapi memang udah yang terbaeeq sih mengingat saat ini akses anak akan yutub juga terbilangnya makin meningkat, makanya biar aman ya gitu deh huahahha

    Semangat misah misahin buat yang kontennya gado gado

    BalasHapus
  4. Wiih... Aku baru tahu soal peraturan ini karena jarang menjelajahi youtube. Tapi, baru-baru ini menyelesaikan tontonan The Return of Superman episode Seungjae. Dia jadi anak hebat banget dah.

    Btw, tapi sebenarnya ada baiknya juga untuk peraturan ini dan hanya saja jadi bikin banting setir untuk para youtuber yang sudah menargetkan penonton anak-anak tapi niatnya juga adsense.

    Yach, sabar deh Kang.
    Semoga kebijakan youtube bisa memberikan yang terbaik untuk semuanya.

    BalasHapus
  5. Iya, pemberitahuannya disampaikan berulang-ulang oleh youtube ya
    Nyinyir banget, kayak mantan

    Ups

    Untunglah aku ngga main youtube lagi, jadi ngga kebawa ribet huhu

    Penikmat aja lah :')

    BalasHapus
  6. waktunya berbenah memang kalau udah kayak gini, kalau mulai lagi dari Nol, saya pribadi juga ngerasa kok berat ya ? apalagi sudah menunjukan kemajuan yang signfikan di channel Youtubenya, hmmm...tapi mau gimana lagi ?

    BalasHapus
  7. Saya sempet dengar juga kang tentang peraturan baru itu, tapi nggak ngeh banget.
    Sabar aja ya kang...
    Semangat💪💪
    Saya jadi penasaran lho sama channelnya kang nata...
    Kasih tahu dong...

    BalasHapus
  8. Ha ha ha kang Nata bagus sekali mau berbagi pengalaman begini biar teman teman tahu dan tidak terjebak dan mengeluh lagi.

    untung channel saya sedari awal yang syarat "anak anak" tidak saya conteng, berarti selamat dong wkkkk

    BalasHapus
  9. Aku juga denger berita ini kang..
    sedih juga sih bagi mereka2 yang penghasilannya dari situ..
    mau gak mau kudu banting setir ganti niche dan itu bukan hal yang mudah.. huhu~

    oya, tapi maksudnya itu dinonaktifkan iklannya aja ya? Dan kita masi bisa nonton konten anak2 itu? ya gak sih kang nata..?




    BalasHapus
  10. Saya belum paham karena selama ini hanya ngeblog saja, tidak jadi YouTubers. Salah satu yang bikin saya malah ialah upload video nya, karena kecepatan internet disini agak lambat.

    Kalo untuk saran, mungkin bisa buat video tentang makanan atau eksperimen sesuatu, itu yang cukup banyak penontonnya.

    BalasHapus
  11. Lha kasihan para kreator konten anak2 yah. Padahal baby girl kami lagi senang2nya nonton yutub lagu anak2. Klo gak ada iklan ntar gak ada lagi konten yang keren untuk anak2

    BalasHapus
  12. kang anak-anak nonton pake android orng tuanya akun orang tuanya jadi terdeteksi orang tua

    BalasHapus
  13. Kampret emang.. makin susah aja peraturan yutubnya.. hmm jadi patah srmangat neh.. padahal baru mulai juga

    BalasHapus
  14. semoga ada rejeki lain selain dari channel youtube yang lebih menjanjikan... :P

    BalasHapus

Mohon ketika berkomentar harap menggunakan Akun Blogger , G+,Anonymous kalau URLnya di isi dengan Nama Blog, Maka dengan berat Hati komentarnya tidak saya Posting, :)
EmoticonEmoticon