13 Desember 2019

Tips Merawat Kulkas Agar Hemat Dan Awet


Kulkas hemat energi merupakan primadona para ibu untuk menyimpan bahan makanan agar tetap awet. Pasalnya kehadiran kulkas sangat membantu dalam menyiapkan makanan yang terbaik untuk keluarga. Selain itu, berbelanja dengan jumlah banyak akan semakin menghemat pengeluaran yang tentunya membutuhkan tempat penyimpanan khusus agar tetap segar.

Alat elektronik sebagai pendingin harus selalu dalam keadaan menyala, oleh karena itu sangat penting untuk memilih produk yang hemat energi. Selain itu ada beberapa tips yang dapat dilakukan agar kulkas menjadi lebih awet dan hemat. Berikut ini beberapa di antaranya:
1.      Pilih Kulkas Yang Tepat
Jika sedang mencari kulkas baru , sebaiknya pilihlah lemari es dengansensor econavi dengan inverter. Sensor ini akan menganalisis dan menjaga pendinginan yang ideal di dalam ruangannya agar bahan makanan tetap segar. Selain itu juga akan menghindari pemborosan energi, lebih mudah dibersihkan, dan meningkatkan higienis di dalam rak.
2.      Selalu Tutup Rapat Pintu Kulkas
Sebagian orang sering membiarkan pintu kulkas menutup dengan sendirinya setelah mengambil minuman. Padahal hal itu bukan berarti kulkas telah tertutup rapat, masih ada sedikit celah di mana udara dapat keluar. Ini bisa membuat komponen bekerja lebih keras dalam mendinginkan dan tentunya akan menggunakan listrik yang lebih banyak.
3.      Isi Kulkas Sesuai Dengan Kapasitas
Ketika akan belanja, sebaiknya lihat dulu ke dalam kulkas, apakah memang perlu stok besar atau tidak. Jangan sampai mengisi rak melebihi kapasitasnya, selain akan merusak, juga akan mengurangi sirkulasi udara di dalamnya sehingga kurang dingin. Hindari pula menyimpan botol berat di pintu yang akan membuatnya cepat rusak.
4.      Jangan Membuka Kulkas Saat Terjadi Pemadaman Listrik
Ketika terjadi pemadaman listrik secara tiba-tiba, usahakan untuk tidak membuka kulkas hingga listrik kembali menyala. Hal ini agar udara di dalam tetap dingin dan makanan atau minuman tetap segar dan baik. Jika memang sangat membutuhkan sesuatu, jangan terlalu sering membuka pintu, dan jaga agar tetap rapat.
Sistem yang pintar ini ada dalam Panasonic, kulkas hemat energi, dengan performa lebih efisien, awet, dan tentunya sehat. Jangan lupa untuk rutin membersihkan kulkas secara berkala sebelum mengisinya kembali dengan stok kebutuhan keluarga.


Demikianlah artikel ini dibuat, semoga bermanfaat.Terima Kasih.

8 komentar

  1. Salut ma Kang Nata... single tapi isi kulkasnya ajib euy

    BalasHapus
  2. Ilmu yang menarik tentang pentingnya perawatan kulkas. Saya bisa membagikan kepada keluarga yang lain, yang mungkin masih belum menyadari, beberapa perilaku yang bisa merusak kulkas.

    BalasHapus
  3. aku bersihin kulkas satu kali sebulan maklum belum ada yang bersihin bang

    BalasHapus
  4. m punya kulkas, belum ada rezekinya, juga masih pengen bayar listrik murah, he he.
    Bagi saya kulkas itu penting sekali karena bisa menyimpan bahan makanan agar tidak sering ke warung untuk belanja bahan dapur. Juga bisa jadi tempat penyimpanan daging qurban yang banyak, hi hi.
    Soal tips di atas, bermanfaat sekali. Suami teman saya malah pernah membiarkan pintu kulkasnya terbuka habis mengambil sesuatu. Sampai saya yang melihatnya langsung saja menutupkan. Ketika saya beri tahu teman, katanya doi biasa gitu. Padahal itu tidak baik bisa boros listrik dan membuat mesin bekerja berat.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau kulkas kayaknya nggak terlalu mahal listriknya Mba, asal jangan sering dimatiin, yang boros itu AC sama magic com, setrika.

      Nah sering membuka kulkas itu juga bikin kondisi dinginnya kurang, dan mesin kerja keras lagi mendinginkan jadi boros listrik dah

      Hapus
  5. Jadi ingat kulkas kami yang udah sekarat, efek si bayi suka ngadem di kulkas.
    Ampuuunnn deh, siang malam, asal lewat depan kulkas, pasti buka trus lama-lama di depan kulkas sambil mainin isi kulkas, ujung-ujungnya dia nggak rapatin tutupnya, langsung deh mencair semua apa yanga da di dalamnya hiks

    BalasHapus

Mohon ketika berkomentar harap menggunakan Akun Blogger , G+,Anonymous kalau URLnya di isi dengan Nama Blog, Maka dengan berat Hati komentarnya tidak saya Posting, :)
EmoticonEmoticon